Presiden Gelar Rapat Koordinasi Dewan Perubahan Iklim

sumber : Tempo Interaktif

30 September 2011

EMPO InteraktifJakarta – Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan memimpin Rapat Koordinasi Dewan Nasional Perubahan Iklim (DNPI) di Kantor Presiden, Jumat, 30 September 2011.

Hal itu sesuai dengan komitmen pemerintah yang akan ikut berperan dalam menyiapkan langkah menghadapi perubahan iklim dan pemanasan global. “Ini rapat rutin yang digelar dua kali dalam satu tahun. Agendanya laporan kegiatan oleh ketua harian dan arahan Presiden,” kata Staf Khusus Presiden Bidang Lingkungan Agus Purnomo melalui pesan pendek, Jumat, 30 September 2011.

Berulang kali Presiden menyatakan komitmen pemerintah dalam menyiapkan hutan Indonesia menghadapi perubahan iklim. Dalam konferensi perubahan iklim di Norwegia lalu secara tegas Indonesia berkomitmen engurangi emisi hingga 26 persen. Bahkan pemerintah juga telah mengeluarkan Peraturan Presiden dalam menyiapkan sejumlah rencana aksi.

Agus menuturkan dalam rapat koordinasi DNPI kali ini ada dua topik utama yang akan dibahas, yaitu mengenai rencana nasional pengurangan emisi gas rumah kaca dan REDD+.

Khusus mengenai REDD+, yaitu mekanisme global untuk mengurangi emisi yang berasal dari deforestasi dan degradasi hutan, akan disampaikan langsung oleh Ketua Satuan Tugas REDD+ Kuntoro Mangkusubroto. “Rapat yang agak khusus kali ini yaitu rencana aksi nasional pengurangan emisi gas rumah kaca dan REDD+,” kata Agus lagi.

EKO ARI WIBOWO



I believe we can’t keep fighting for collective action if we don’t start it ourselves. For me, fighting for a sustainable environment begins with something small: eating proportionately. I think about how, throughout human history, the stomach has often been the beginning of all greed. How can we truly talk about controlling global consumption if we can’t even control our own desire to eat everything?

That’s why I’m committing to practicing autophagy daily, limiting my consumption of imported foods, and prioritizing buying local food directly from farmers.

Newsletter